Howdyy kawan kawan sekalian, pada artikel kali ini saya akan membagikan sebuah artikel tentang cara memasak sayur lodeh tanpa santan, nah bagi kalian yang tidak suka santan yuk baca sampai selesai.
Sayur Lodeh Tanpa Santan
Bahan resep:
2 buah labu siam besar, potong kotak
2 wortel, potong korek api
2 buah jagung muda rebus, potong kecil-kecil
1 buah tempe, potong kecil-kecil
1 buah tomat, potong 4. memotong
cabai merah sesuai selera (sesuai selera)
100 gram bubuk krim serat
2 lembar daun salam
Garam secukupnya
Gula untuk dicicip
kaldu bubuk secukupnya
air secukupnya
minyak untuk menggoreng
potong wortel
5 siung bawang merah
5 siung bawang putih
4 cabai merah keriting
4 cabai hijau keriting
Cara Membuatnya :
Langkah 1, tumis: tumis bumbu yang sudah diiris sampai agak layu dan harum, lalu tambahkan daun salam.
Langkah 2, Jika sudah muncul aroma harum maka kalian bisa menambahkan wortel, tempe, dan jagung muda, kemudian tambahkan juga garam, kaldu, dan gula.
Langkah 3, tambahkan air: tuangkan air secukupnya, lalu masak hingga mendidih.
Langkah 4, tambahkan krim serat: saat mendidih, tambahkan bubuk krim serat dan aduk rata.
Langkah 5, Tambahkan Tomat Cayenne Pepper, Kemudian Koreksi Rasa: Langkah terakhir adalah menambahkan tomat dan cabai rawit lalu koreksi rasa, jika ada yang kurang bisa ditambahkan disini. Jika rasa sudah cocok, matikan kompor dan sajikan.
Bahaya Memakan Santan
Meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke
Bahaya mengkonsumsi santan bagi tubuh dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Bahaya ini mungkin dipahami oleh banyak orang, namun tidak sedikit yang menyepelekannya.
Hal tersebut disebabkan karena 300ml santan mengandung atau telah dapat memenuhi 90% asam lemak tubuh harian manusia. Begitu juga dengan sajian kelapa kering yang sering dijadikan bumbu rendang dan serundeng. Faktanya, satu cangkir kelapa kering mengandung lebih dari 100 persen dari batas atas yang direkomendasikan untuk lemak jenuh.
Mengkonsumsi santan secara berlebihan dapat berbahaya bagi tubuh karena santan mengandung kolesterol jahat pada darah yang dapat mengakibatkan resiko terkena stroke dan penyakit jantung. Hal ini disebabkan oleh lemak atau kolesterol jahat yang menumpuk plak dan menyumbat pembuluh darah.
Aterosklerosis, atau penyempitan pembuluh darah
Bahaya mengkonsumsi santan bagi tubuh yang pada akhirnya dapat menyebabkan aterosklerosis atau penyempitan pembuluh darah. Penyempitan pembuluh darah akan terjadi akibat tersumbatnya plak. Kisarannya terdiri dari kolesterol dan timbunan lemak jahat.
Saat plak menumpuk, dinding arteri kehilangan elastisitasnya, mengurangi aliran darah dan menghalangi suplai oksigen ke otak dan sel-sel lain dalam tubuh. Jika penyumbatan terjadi dalam jumlah besar, ini dapat menyebabkan perkembangan penyakit arteri koroner yang sangat berbahaya.
Meningkatkan tekanan darah
Bahaya mengkonsumsi santan bagi tubuh dapat semakin meningkatkan tekanan darah dalam tubuh. Kolesterol tinggi dalam susu formula santan mempengaruhi tekanan darah tinggi atau darah tinggi. Hipertensi adalah suatu kondisi di mana tekanan darah meningkat pada dinding arteri.
Saat kondisi normal arteri akan memiliki teksture yang lentur, kuat, dan fleksibel. Lapisan dindingnya halus sehingga darah dapat mengalir dengan bebas dan mensuplai organ vital dan jaringan tubuh lainnya dengan nutrisi dan oksigen.
Ini berubah ketika arteri memiliki penumpukan plak atau timbunan kolesterol jahat. Arteri menjadi tidak elastis, sehingga ini bisa menjadi pemicu naiknya tekanan darah. Bahaya mengkonsumsi santan terlalu banyak saat sumpah ini harus dihindari.
Meningkatkan gas dan asam lambung
Bahaya selanjutnya dari makanan santan bisa meningkatkan gas dan asam lambung dalam tubuh. Makan santan dalam jumlah banyak dapat meningkatkan produksi gas dan membuat perut terasa kenyang sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman. Apalagi ketika kalian sedang melakukan puasa dan perut kosong, maka tidak baik mengkonsumsi santan, dan disarankan memakan makanan atau minuman yang manis.
Saat perut kosong namun terisi santan, membuat perut sulit mencerna makanan lain sehingga menyebabkan sakit perut dan peningkatan asam lambung secara tiba-tiba. Kondisi ini juga bisa menjadi faktor pemicu berkembangnya penyakit maag atau gastritis.
Diare
Masih terhubung dengan sistem pencernaan. Bahaya makanan santan, yang selanjutnya bisa memicu diare. Santan mengandung serat yang tinggi sehingga dapat menyebabkan penumpukan gas dan tekanan pada saluran pembuangan.
Hal ini mempersulit proses penebalan dan pengerasan feses. Hal tersebut yang membuat sakit perut dan diare.
Sembelit
Sembelit merupakan salah satu bahaya mengkonsumsi santan bagi tubuh. Karena santan tinggi serat, beberapa orang mengalami masalah pencernaan.
Santan tanpa menggunakan pemanis akan mengandung 14 atau 18 % asupan serat harian. Lonjakan tiba-tiba ini bisa menyebabkan diare atau gas di perut jika tubuh tidak terbiasa mengonsumsi terlalu banyak serat.
Penyebab jerawat
Bahaya mengkonsumsi santan bagi tubuh yang terakhir adalah pemicu timbulnya jerawat. Jenis kulit berminyak sangat rentan menjadi lebih sensitif karena terlalu banyak mengkonsumsi santan.
Minyak kelapa dapat meningkatkan jumlah minyak alami di bawah kulit yang terkontaminasi lemak jenuh, menyebabkannya menyumbat pori-pori, meningkatkan jumlah komedo, dan memicu jerawat.
Okey kawan kawan sekian untuk artikel cara memasak sayur lodeh tanpa santan, bagi kalian yang ingin membuat sayur lodeh bisa menggunakan mesin blender atau food processor, baca juga artikel tentang cara memasak sayur lodeh yang lain untuk menambah wawasan kalian.