Proses Pengelolaan Air Limbah dan Instalasi Pengolahan Air Limbah Cair Industri dengan Alat Pengolah Limbah IPAL Biotech, Aerobic Anaerobic, Microbubble dan Biobox Hydrokalvabio.
Peningkatan jumlah rumah dan perhotelan di kota-kota besar memberi dampak meningkatnya timbulan limbah cair dengan Flow Meter Air Limbah. Apabila permasalahan limbah cair ini tidak ditanggulangi dengan langkah yang tepat, dapat menyebabkan pencemaran lingkungan di badan air penerima yang bakal berdampak pula terhadap manusia dan makhluk hidup lainnya.
Pencemaran lingkungan oleh limbah cair kesibukan rumah tangga dan hotel bakal jadi besar misalnya pembuangan limbah cair hotel dikerjakan secara langsung tanpa pengolahan terutama dahulu.
Biofilter adalah suatu istilah dari reactor yang dikembangkan dengan proinsip mikroba tumbuh dan berkembang terhadap suatu sarana filter dan membentuk susunan biofilm (attached growth). Biofilter merupakan salah satu pengolahan limbah cair secara biologi, proses kerjanya menggunakan kehidupan mikroorganisme untuk mengurai polutan.
Didalam proses pengolahan air limbah dengan proses biakan menempel prinsip dasarnya adalah mengalirkan air limbah kedalam suatu biakan mikroorganisme yang menempel di permukaan media. Polutan yang tersedia didalam air limbah bakal diuraikan oleh mikroorganisme berikut jadi senyawa yang tidak mencemari lingkungan.
Proses pengolahan air limbah dengan proses biofilm atau biofilter secara garis besar dapat dikerjakan didalam kondisi aerobik, anaerobik atau kombinasi anaerobik dan aerobik. proses aerobik dikerjakan dengan kondisi terdapatnya oksigen terlarut didalam reaktor air limbah, dan proses anaerobik dikerjakan dengan tanpa terdapatnya oksigen di didalam reaktor akir limbah, sedang proses kombinasi anaerob-aerob adalah merupakan kombinasi dari keduanya.
Pengolahan air limbah dengan proses attached growth Anaerob-aerob adalah proses pengolahan air limbah dengan langkah mengkombinasikan proses biofilter anaerob dan proses biofilter aerob. Dengan menggunakan biofilter anaerob, polutan organik yang tersedia didalam air limbah bakal terurai jadi gas karbon dioksida dan methan tanpa menggunakan kekuatan (blower udara), tapi amoniak dan gas hidrogen sulfida tidak hilang.
Oleh dikarenakan itu kecuali hanya menggunakan proses biofilter anaerob saja hanya dapat turunkan polutan organik (BOD, COD) dan padatan tersuspensi (TSS). Supaya hasil air olahan dapat memenuhi baku mutu maka air olahan dari proses biofilter anaerob selanjutnya diproses menggunakan biofilter aerob. Pertumbuhan terlekat mempunyai beberapa keistimewaan dibandingkan dengan menggunakan proses pertumbuhan tersuspensi.
Pada proses pertumbuhan terlekat, mikroorganisme diamkan terhadap permukaan padatan membentuk susunan tidak tebal yang disebut biofilm. Biofilm merupakan komunitas bakteri yang terstruktur dengan ketebalan tertentu supaya dapat digunakan untuk mempertahankan diri akibat perubahan kondisi lingkungan yang tidak untung bagi pertumbuhan bakteri.
Biofilm membuahkan densitas populasi lebih tinggi dan stabil, lebih tahan terhadap perubahan kondisi lingkungan supaya didalam penggunaanya didalam pengolahan limbah dapat membuahkan efisisensi yang lebih tinggi.